Kabar mengejutkan kembali muncul dari Aliando. Aktor muda yang sempat menghilang di saat kariernya tengah menanjak itu membuat pengakuan yang bikin heboh dunia maya.
Aliando sempat muncul lagi dan kembali menghilang. Kala itu ia muncul dan mengabarkan mengidap OCD ekstrem.
Pada video terbaru saat ngobrol bersama Ricky Cuaca, Aliando mengungkapkan alasan kenapa ia menghilang. Cowok yang naik daun lewat sinetron Ganteng-ganteng Serigala mengaku ada masalah di belakang layar yang harus diselesaikan.
"Jadi menutup diri dari layar, tapi kita bicara di belakangnya. Agak riweh tuh di belakang sana. Ada banyak hal yang mulai harus diselesaikan. Karena menurut gue sudah nggak stabil dan seimbang. Habis itu, belum selesai masalah sudah kena OCD. Ngilang, ngilang aja," cerita Aliando dalam channel YouTube Ricky Cuaca dilihat, Senin (29/8/2022).
Aliando mengaku saat ini dirinya sudah 99 persen sehat. Aliando menegaskan dirinya menghilang bukan karena sakit OCD. Akan tetapi, dirinya mengalami masalah kriminal yang terjadi di dalam rumahnya.
"Jujur sebenarnya gue ini, sebabnya ini bukan karena sakit OCD gue menghilang. OCD itu adalah dampak dari masalah ini. Ada masalah, ada kasus kriminal yang terjadi di dalam rumah gue," aku Aliando.
"Habis itu terkenalah OCD. Ada yang bilang Ali kena mental gara-gara di-judge, karena nggak laku, ada yang bilang sudah nggak ada tawaran kali. Padahal pada semestinya masalahnya ini gue kena OCD bukan karena itu, tapi ada situasi kriminal di rumah gue jadi terkenalah gue OCD," tuturnya.
Mengaku jadi korban kriminalitas, Aliando kerap ditanya alasannya tak mau lapor polisi. Dia merasa tak punya cukup bukti meski kejadian itu sudah membuatnya kena mental.
Aliando menjelaskan dirinya dimanipulasi oleh oknum yang melakukan emotional abuse kepadanya.
"Ada yang bilang kok nggak lapor polisi? Berapa orang kena hipnotis bisa lapor polisi? Kena manipulasi? Nggak ada karena nggak ada bukti. Manipulasinya aku dijahatin emotional abuse, kena mental gue," bebernya.
"Nggak ada buktinya (kalau mau lapor polisi). Ada dia (orangnya) sekarang megang salah satu konten gue, dia yang punya dan itu yang nonton lumayan banyak. Kasus gue ini domestic abuse kayak gue dipaksa untuk bekerja, untuk menduiti mereka. Kalau nggak gue disiksa," tukas Aliando.
Gara-gara hal itu berdampak pada kewarasan Aliando. Pria yang debut dan populer dari Ganteng-ganteng Serigala itu mengalami banyak hal yang mengganggu pikirannya.
"Di dalam OCD itu, terdampaknya itu jadi kena ke dalam kewarasan diri gue. Perasaannya terganggu. Setelah dari gangguan perasaan itu muncul tuh kayak ada banyak bisikan di dalam kepala untuk gue melakukan hal-hal yang harus gue lakukan, kalau gue nggak lakukan bisa mengorbankan orang di samping gue," imbuh Aliando Syarief.
"OCD yang gue alamin kan OCD ekstrem, bukan level 1 atau level 2. Gue ini terkena OCD ritual," sambungnya.
Oknum ini membuat kesehatan Aliando sangat terganggu. Aliando mengatakan dirinya mengalami domestic abuse.
"Ada yang namanya domestic abuse. Gue dipaksa untuk bekerja untuk menduiti mereka, kalau enggak gue akan disiksa," ungkap Aliando Syarief.
"Wow! Ini semacam manajemen nggak sih? Ini si pelaku semacam manajemen?" tanya Ricky Cuaca.
"Iya, iya," aku Aliando.
Aliando mengatakan orang tersebut lebih sakit mentalnya ketimbang dirinya. Aliando mengisyaratkan ada artis-artis lain yang juga menjadi korban sosok tersebut.
"Dia ternyata kena gangguan mental yang lebih parah dari gue. Kalau gangguan mentalnya dia ini justru kayak udah sindrom, dia sudah termakan egonya sendiri, jadi dia gila sendiri," ungkap Aliando.
Sosok itu disebut Aliando bukan orang sembarangan. Dia mengetahui sosok ini banyak menjadikan anak artis sebagai korban.
"Iya benar, (ada artis lain yang jadi korban). Dia ngadu ke gue. Dia berobat ke London untuk membersihkan mentalnya. Dan dia (pelaku) backing-nya gede lo. Anak artis kebanyakan korbannya," beber Aliando.
Simak Video "Aliando Syarief Sempat Tunda Syuting Karena OCD"
[Gambas:Video 20detik]
(ass/wes)
https://ift.tt/KwbZyv8
August 29, 2022 at 10:03PM
No comments: